Palangka Raya – Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah menggelar kegiatan pelatihan menembak bekerja sama dengan Satuan Brimob Polda Kalimantan Tengah bertempat di Lapangan Tembak SatBrimob PoldaKalteng. Adapun peserta kegiatan pelatihan menembak sebanyak 40 Peserta terdiri dari para pimpinan tinggi pratama, Kepala UPT Imigrasi dan Pemasyarakatan serta pejabat administrator dan pengawas pada Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah.
Kegiatan diawali dengan arahan dari Kepala Kantor Wilayah (Hendra Ekaputra) dilanjutkan pengarahan oleh instruktur, kegiatan pelatihan dan diakhiri dengan evaluasi kegiatan.
“Kegiatan Pelatihan Menembak ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kemampuan menembak Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya bagi Kepala Unit Pelaksana Teknis se Kalimantan Tengah dan Petugas Imigrasi dilingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah. Selain itu juga dalam pelatihan menembak ini sebagai wujud dari upaya kita menjaga keamanan dan ketertiban dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan keimigrasian guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban saat pelaksanaan tugas di lapangan di Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Kakanwil dalam sambutannya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Divisi Keimigrasian juga mengungkapkan pelatihan ini dapat menjadi salah satu ajang untuk dapat berkonsentrasi dan mengontrol diri dengan baik sehingga pelaksanaan tugas dan fungsi kita berjalan dengan lancar.
“Kegiatan menembak ini memerlukan kesinambungan kerja antara aksi dan reaksi dengan baik. Dengan demikian, setiap penembak harus memiliki ketenangan, ketahanan dan pengontrolan diri seiring dengan pekerjaan seorang ASN dengan melalui pelatihan menembak ASN dilatih dan dituntut untuk dapat berkonsentrasi tinggi, mampu mengendalikan diri dan berani mengambil keputusan secara cepat dan tepat,” ucap Arief Munandar selaku Kepala Divisi Keimigrasian.
Selanjutnya dalam kegiatan dijelaskan aturan dan teknik menembak dengan baik dan benar selama kegiatan pelatihan menembak oleh instruktur kegiatan, kemudian dilakukan pelatihan secara langsung kepada peserta. Kegiatan pelatihan menembak berjalan dengan aman dan lancar serta diakhiri evaluasi terhadap hasil pelatihan dan kemampuan peserta. (Reddok, Humas Kalteng, Mei 2023).
Foto Dokumentasi: