Palangka Raya - Paralegal Justice Award (PJA) 2024 akan memasuki puncaknya yakni tahap nasional, dimana dari total 1.067 peserta yang terdiri dari Kepala Desa/Lurah hanya 300 peserta terpilih yang dapat mengikuti Paralegal Academy di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Hukum dan HAM.
Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2024 mengirimkan 6 (enam) delegasi peserta dari unsur 4 Kepala Desa dan 2 Lurah yang mengikuti kategori PJA Non Litigation Peacemaker (NLP) dan Anubhawa Sasana Jagadhitta (ASJ), yakni dari Kelurahan Panarung, Kelurahan Padang, Desa Talio Muara, Desa Lada Mandala Jaya, Desa Sumber Agung dan Desa Pangkalan Tiga.
Untuk menunjang kesiapan para delegasi, Kanwil Kemenkumham Kalteng melakukan pembekalan kepada para peserta secara virtual, kegiatan tersebut diikuti oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Muhamad Mufid), Kepala Bidang Hukum (Khudloifah), Kasubbid Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum &, JDIH (Vasco Fernando) serta para JFT JFU, yang dilakukan di Aula Kahayan, Rabu, 22 Mei 2024.
"Selamat dan semangat untuk para Kepala Desa dan Lurah selaku delegasi Provinsi Kalimantan Tengah yang berhasil melaju ke tahapan nasional dan akan mengikuti paralegal academy, semoga berbagai proses yang telah dilalui dapat membuahkan hasil terbaik untuk Desa/Kelurahan dan Kalimantan Tengah pada umumnya", ujar Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM
Dengan adanya pembekalan yang diberikan para peserta diharapkan akan memiliki gambaran selama mengikuti proses tahap nasional PJA 2024, sehingga diharapkan bisa mendapatkan berbagai penghargaan yang dikategorikan seperti Favorit Publik, Top 10 PJA, Kategori PJA, Kategori NLP dan Kategori ASJ.
Kanwil Kemenkumham Kalteng selalu memberikan dukungan penuh kepada para delegasi agar dapat berkiprah di kancah nasional untuk membawa nama besar dan kebanggaan daerahnya masing-masing. (Red-Dok, Humas Kanwil Kalteng, Mei 2024).
Foto Dokumentasi :