Palangaka Raya – Kantor Wilyah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah dalam hal ini Sub Bagian Humas, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi terus berupaya untuk mengoptimalkan kinerja Satuan Kerjanya. Kamis (31/8/2023)
Kegiatan yang dipimpin oleh Kepala Sub Bagian Humas, RB dan TI (Anggun Prasetyo Nugroho) bersama JFT Pranata Komputer (Andrie F. Natalis dan Lulu’ul Watef), serta Penghimpun Berita (I Made Sudiarta) melakukan Penguatan dan Pendampingan SPIP, Manajemen Resiko, SPBE, PPID, UPP/UPG, dan Pembangunan ZI Menuju WBK/ WBBM di Lapas Kelas IIB Sampit.
Kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka pemenuhan data dukung target kinerja serta pemenuhan Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Kepala Sub Bagian Humas, RB dan TI dalam arahannya menyampaikan bahwa Pendampingan ini dilakukan dalam rangka untuk memastikan Satuan Kerja telah menyusun Laporan SPIP dan Manajemen Risiko, SPBE, PPID, UPP/UPG sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selain itu, juga untuk memetakan risiko-risiko yang mungkin terjadi di UPT untuk dapat dilakukan langkah-langkah mitigasinya.
Dalam pembangunan ZI menuju WBK/WBBM pihak Kantor Wilayah berupaya untuk memberikan dukungan dan asistensi terkait pemenuhan data dukung baik itu LKE maupun RKT RB, terkusus di tahun 2023 ini mengingat hasil evaluasi dari Tim Pusat yang memberikan beberapa catatan perbaikan data dukung pada LKE dan RKT RB untuk B03 dan B06.
“Kami berharap agar catatan-catatan yang di berikan oleh Tim Verifikator pusat bisa ditindaklanjuti dengan melakukan perbaikan-perbaikan dokumen data dukung sesuai dengan catatan yang diberikan, jika terdapat kendala dalam pelaksanaan pemenuhan data dukung agar dapat dikoordinasikan dengan Kantor Wilayah”, ucap Anggun.
Taklupa juga Anggun mengingatkan kepada Tim ZI Lapas Kelas IIB Sampit untuk mempersiapkan dokumen data dukung B09 “pastikan data dukung yang diupload nantinya baik itu LKE maupun RKT RB sesuai dengan data yang diminta pada aplikasi E-RB sehingga dapat meminimalisir kesalahan atau perbaikan data dukung”, jelas Kepala Sub Bagian Humas, RB dan TI.
Terkait dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik juga ditekankan dalam penguatan ini. Lapas Kelas IIB Sampit yang masih belum maksimal dalam evaluasi SPBE 2022 diharapkan dapat memaksimalkan masing-masing domain agar penilaian evaluasi SPBE di 2023 meningkat. Untuk meningkatkan evaluasi tersebut tentunya tak luput dari rencana aksi yang ditindak lanjuti sesuai dengan yang direncanakan di awal tahun 2023. Tindak lanjut dari rencana aksi SPBE yang dilakukan juga perlu dilaporkan pada kanwil dan diunggah pada website SPBE.
Kehumasanpun menjadi fokus dalam penguatan dan pendampingan kali ini mengingat humas merupakan corong informasi dan salah satu faktor penentu karena melalui humas satuan kerja dapat mengglorifikasi hasil kerja yang telah dilakukan.
“Selain melakukan publikasi pemberitan di website internal Kemenkumham kita juga harus mepublikasikan dimedia-media eksternal yang sudah terverifikasi oleh dewan pers sehingga berita-berita yang kita sampaikan dapat masuk dalam pemantaun media Biro Hukerma Sekretariat Jenderal Kemenkumham”, tegas Anggun.
Anggun juga mengingatkan dalam pengelolan website dapat berpedoman pada Undang-Undang No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, sehingga Imformasi yang ditampilkan di Web dapat memuat layanan-layanan dan informasi yang pasti dibutuhkan oleh masyarakat.
“Kami berharap Lapas Sampit dapat terus konsisten dalam mempublikasikan pemberitaan, jika dalam pelaksanaan kehumasan publikasi berita pengelolaan website terdapat kendala jangan sungkan untuk berkonsultasi dengam Sub Bagian Humas RB dan TI Kantor Wilayah kami siap 24 jam membantu teman-teman”, terang Kasubag Humas RB dan TI.
Bertempat diruang kerjanya Kepala Lapas Kelas IIB Sampit (Agung Suprianto) memberikan apresiasi dan rasa terimakasih atas dukungan, pendampingan dan pengutan yang diberikan Kantor Wilayah “dengan adanya pendampingan ini dapat menjadi semangat bagi kami dalam mengoptimalkan penyelenggaraan SPIP, Manajemen Resiko, SPBE, PPID, UPP/UPG serta Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM, sehingga kami bisa semakan labih baik lagi kedepanya”, ungkap Agung. (Red-dok, Humas Kalteng, Agustus 2023)
Foto Dokumentasi :