PAMERAN PRODUK UNGGULAN NARAPIDANA TAHUN 2017 RESMI DIBUKA

0.apembpun5

Jakarta (4/4) Pameran Produk unggulan narapidana tahun 2017 resmi dibuka oleh Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian RI Haris Munandar. Dalam sambutannya Haris mengatakan bahwa Kegiatan ini dilaksanakan atas kerjasama yang baik antara Kementerian Hukum dan HAM dengan Kementerian Perindustrian RI. Pameran Produk Unggulan Narapidana Tahun 2017 ini merupakan pameran yang ke 5 (lima) dimana pamean pertama kali dicetuskan pada tahun 2012. Sementara itu Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI yang dalam hal ini mewakili Menteri Hukum dan HAM mengatakan bahwa Geliat industry Lapas yang dicanangkan Menteri Hukum dan HAM menjadikan Pemasyarakatan menjadi semakin piawai membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan produktif. Membentuk pribadi narapidana yang selam ini tidak diperhitungkan menjadi seorang sosok inspiratif dalam masyarakat. Pemasyarakatan membina warga binaan pemasyarakatan (WBP) menjadi sumber daya manusia potensial, berkualitas, dan berbudidaya dengan ragam hasil karya inspiratif yang diakui pasar nasional hingga internasional. Bermodal SDM yang berlimpah, Pemasyarakatan bangkit menuju perusahaan Lapas Modern, Profasional dan berorientasi Profit.

0.apembpun2

Dalam rangka memperingati hari bhakti Pemasyarakatan yang ke 53 tanggal 27 April 2017, serta menindaklanjuti MoU antara Kementerian Hukum dan HAM RI dengan Kementerian Perindustrian RI Nomor M.HH-04.HM.03.02 dan Nomor 209.1/M-IND/5/2012 tentang Peningkatan Pembinaan Pelatihan Keterampilan WBP, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menggelar Pameran Produk Unggulan Narapidana (PUN) 2017 di Plaza Pameran Industri Kementerian Perindustrian selama 4 hari dimulai sejak 4 sampai dengan 7 Arpil 2017 dengan mengangkat tema “Kreatifitas Tanpa Batas Meskipun Tempat Terbatas”. Pagelaran PUN 2017 menghadirkan 33 Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM  Seluruh Indonesia yang akan memperkenalkan produk-produk unggulan insdustri dalam Lapas dari tiap wilayah di Indonesia serta mengikut sertakan 5 MITRA kerja Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Menurut Bambang, tak hanya itu akan disuguhkan juga talk show dengan tema “Napi dibina untuk berguna, From Nothing to Somethink”,bagi para pengunjung akan disuguhkan demo kesenian serta demo kegiatan kerja oleh WBP.

0.apembpun9

Bambang Rantam mengatakan bahwa PUN 2017 memadukan unsur pameran dan hiburan. Perpaduan dua unsur tersebut menjadikan event ini tidak hanya memamerkan hasil karya narapidana tetapi merupakan arena yang baik untuk berdiskusi dan sarana hiburan yang mencerahkan. Menampilkan hasil karya WBP sebagai produk kreatif yang kompetitif dan layak untuk disandingkan dengan produk unggulan dan bermutu tinggi, dengan tujuan sebagai ajang promosi serta sosialisasi menjaring pangsa pasar dan para pemangku kepentingan untuk bekerjasama dalam memproduksi dan memasarkan hasil karya narapidana. Sehingga dengan ini semua bias meningkatkan motivasi jiwa kewirausahaan bagi petugas Pemasyarakatan dengan mendukung Program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yaitu mewujudkan Lapas Industri melalui APBN-P Tahun 2016. Bambang mengharapkan melaui momen Pameran ini, Pemasyarakatan ingin menunjukan bahwa tebal dan tingginya tembok bukan menjadi penghalang bagi WBP untuk tetap berkarya, mematahkan stigma negative tentang Lapas dan WBP. Dan yang terpenting adalah membangun sarana reintegrasi social dalam Sistem Pemasyarakatan yaitu menyatukan hidup, kehidupan, serta penghidupan WBP dan Masyarakat. Kementerian Hukum dan HAM. Create & Dok. Pirhan Humas Kalteng melaporkan.

Foto Dokumentasi :

0.apembpun

0.apembpun1

0.apembpun4

0.apembpun6

0.apembpun7

0.apembpun10

0.apembpun11


Cetak   E-mail