Kanwil Kemenkumham Kalteng Ikuti Teleconference Janji Kinerja dan Pencanangan Pembangunan ZI Menuju WBK/WBBM

tcjajnjikinerjaedit.jpg

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah mengikuti kegiatan teleconference Apel deklarasi janji kinerja Tahun 2020 dan pencanangan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM di Kementerian Hukum dan HAM Pusat di Jakarta. Hadir dalam kegiatan teleconference di Kantor Wilayah, Kepala Divisi Administrasi (Sucipto), Kepala Divisi Pemasyarakatan (Hanibal) dan Kepala Divisi Keimigrasian (Ignatius Purwanto), Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Kota Palangkaraya, Pejabat Administrator (Eselon III), Pejabat Pengawas (Eselon IV) dan JFT serta JFU di Aula Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah. Senin, 06/01/2020.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah (Ilham Djaya) hadir langsung di Kemenkumham RI di Jakarta dan melakukan penandatangan Deklarasi janji Kinerja 2020 dan Komitmen Bersama Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Selanjutnya Kakanwil mengikuti pengarahan dari Sekjen di Graha Pengayoman.

tcjajnjikinerja4.jpg

Dalam sambutannya Menteri Hukum dan HAM (Yasonna H. Laoly) mengatakan “Tantangan 2020 akan semakin berat bagi Kementerian Hukum dan HAM. Masih banyak pekerjaan rumah yang belum terselesaikan dengan tuntas. Tapi kita harus yakin dan optimis bahwa semua hambatan dan tantangan akan menjadi peluang yang menguatkan Kementerian Hukum dan HAM” ujarnya

Selanjutnya Menkumham menyatakan Janji Kinerja ini adalah bagian dari pondasi yang menjadi dasar dalam bekerja dan berkinerja secara Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif (PASTI). “Kita juga telah menetapkan Target Kinerja yang merupakan buah pikir dari seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM yang harus kita laksanakan dan sukseskan sebaik-baiknya. Demikian juga dengan Prioritas Nasional dan Prioritas Kementerian harus menjadi atensi untuk disukseskan secara maksimal.” Ujar Yasonna.

“Alokasi anggaran tahun 2020 Untuk kementerian Hukum dan HAM adalah Rp 13.846.453.723.000, Manfaatkan anggaran tersebut sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat dan publik. Jangan melaksanakan kegiatan yang tidak menghasilkan output dan outcome yang tidak jelas dan juga pengelolaan keuangan dan barang milik negara harus akuntabel.” Tegas Yasonna.

Diakhir sambutannya Yasonna mengucapkan “Selamat bekerja, terus berikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi dan mengasihi kita di setiap jejak langkah dan karya kita.” Tutup Yasonna.

FOTO DOKUMENTASI :

tcjajnjikinerja2.jpg

tcjajnjikinerja3.jpg

 

tcjajnjikinerja6.jpg

tcjajnjikinerja5.jpg

 


Cetak   E-mail